Berbagai produk para siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kota Mataram dipamerkan dalam Gebyar SMK 2013 di halaman Kantor Wali Kota Mataram sejak Jumat malam lalu (1/11). Produk itu antara lain tata boga, batik, salon, kreasi pariwisata, produk pertanian, mesin, sablon, hingga keperawatan.
Kualitas produk tersebut tidak kalah beda dengan produk dunia usaha pada umumnya. Bahkan batik yang dikenakan Wali Kota H Ahyar Abduh dan para pejabat yang hadir dalam pembukaan, merupakan karya siswa SMK.
Wali Kota H Ahyar Abduh pun mengapresiasi inovasi yang telah dilakukan semua SMK di Kota Mataram. Menurutnya, inovasi tersebut dibutuhkan masyarakat, dunia usaha maupun dunia industri. Karena itu, Ahyar optimistis lulusan SMK bisa terserap dunia kerja. ”Ini sesuai dengan visi misi dan tujuan didirikannya SMK. Yaitu menyiapkan generasi ke depan yang siap pakai,’’ kata Ahyar.
Ia meminta semua pihak mendukung agar SMK semakin diminati dan menunjukkan kualitasnya. Sehingga SMK bisa menghasilkan lulusan yang sesuai kebutuhan dunia kerja. ”Kualitas produk harus terus ditingkatkan agar makin diminati masyarakat luas,” pintanya.
Sementara itu, Ketua Panitia Gebyar SMK Kota Mataram 2013 Sahnan menjelaskan, kegiatan ini diikuti 19 SMK negeri maupun swasta. Tujuannya untuk mengekspose hasil pembelajaran SMK se Kota Mataram, serta menjadi sarana transaksi produk-produk karya siswa-siswi SMK di Kota Mataram. ”Dengan kegiatan ini diharapkan terjadi peningkatan daya serap siswa-siswi SMK di dunia kerja maupun industri,’’ katanya.
Pada kesempatan itu dilakukan pula penandatanganan MoU antara kepala SMK dengan dunia usaha. Masing-masing SMKN 1 Mataram dengan PT Bank BRI Syariah Cabang Mataram, SMKN 3 Mataram dengan PT Astra Internasional Tbk, SMKN 4 Mataram dengan Hotel Grand Legi, SMKN 6 Mataram dengan Mitra Teknologi Computer (MTC), SMKN 7 Mataram dengan Saiyo Motor, dan SMKN 8 Mataram dengan Dinas Kesehatan Kota Mataram.
Pembukaan acara tahunan ini juga dihadiri Wakil Wali Kota H Mohan Roliskana, Sekda Kota HL Makmur Said, perwakilan Dinas Dikpora Provinsi NTB, Ketua PGRI Kota Mataram, sejumlah kepala SKPD serta para kepala sekolah di Kota Mataram.
Senada dengan wali kota, Kepala Dinas Dikpora Mataram H Ruslan Effendi mengatakan, lulusan SMK di Kota Mataram akan mampu bersaing dalam dunia kerja. Rencananya, pihaknya akan membangun SMK lagi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang ingin menyekolahkan anaknya ke SMK. ”Kami ingin masyarakat bisa mempercayakan SMK menjadi solusi dalam mencari kerja,’’ katanya.